Mungkin ini karena sejak kecil Ibu biasain Mbak Ajeng sikat gigi tiap mandi dan mau tidur. Ibu juga jaraaaaaang ngasih Mbak Ajeng permen. Maksimal sehari satu. Walau Ibu tau, kalau Ibu berangkat kerja, kadang Mbak Ajeng dibeliin permen sama mbahkung, mbahti atau yang lain (alasannya karena Mbak Ajeng minta. Padahal sama Ibu juga Mbak Ajeng kadang minta, tapi Ibu selalu bisa alihkan perhatian Mbak Ajeng, atau menolak dengan alasan yang bisa Mbak Ajeng terima).
Mbak Ajeng kalau sikat gigi sukanya balapan sama ibu. Jadi, biar ibu sudah sikat gigi, harus sikatan ulang lagi bareng-bareng, supaya Mbak Ajeng semangat sikatnya. "Balapan! Satu, dua, tiga!" ibu yang kasih aba-aba. Ajeng ikut-ikutan. Tapi guaya pakai bahasa Inggris. "One, two, three, four, five, six, seven, eight, nine, zero, ten!" (gara-gara keyboard di laptop-nya kan hanya tampilin 1-0).


1 komentar:
gigi ibu seputih gigi Ajeng kah? :p
Posting Komentar